Hutan Mangrove Karimunjawa - Jemu dengan kebiasaan harian,
anda dapat coba berwisata di pulau karimunjawa, jepara, jateng. dengan wisata
tracking mangrove tersebut, anda dapat menyusuri sejuknya rimba mangrove seluas
10, 5 hektar, dengan jalur tracking selama lebih kurang 2 km. anda dapat
disuguhi bermacam jenis type pohon mangrove langka.
Tracking
mangrove
Hutan mangrove yang dikelola balai taman nasional karimun
jawa. di area ini wisatawan dapat jalan ( trecking ) di atas jalanan kayu. ada
sebagian shelter untuk isthirahat, lantas dapat belajar perihal bakau sembari
terus nikmati keindahannya.
Di wisata tracking hutan mangrove juga ada satu type yang
telah langka didunia yakni schipiphora hydrophilaceae, waru laut atau
malvaceae, mangrove getah atau luphorbiaceae, mangrove tingen atau
rhizophoraceae, mangrove duduk atau combretaceae serta mangrove pedada lanang
atau sonneratiaceae.
Spesies di
mangrove karimunjawa
Di hutan mangrove karimunjawa ditemukan 45 type spesies
mangrove yang terhitung dalam 25 famili. dalam lokasi pelestarian ada 25
spesies mangrove sejati dari 13 famili serta 7 mangrove ikutan dari 7 famili.
tengah di luar lokasi rimba, tetap ada 5 spesies mangrove ikutan dari 5 famili
tidak sama. rimba mangrove di lokasipulau karimunjawa serta kemujan didominasi
type exoccaria agallocha tengah type yang penyebarannya sangat luas yaitu
rhizopora stylosa.
Lokasi Hutan
Mangrove Karimunjawa
letak tempatnya ada di pulau kemujan, pulau terbesar ke-2 di
kep. karimun jawa. namun tenang saja, meskipun tidak sama pulau, kita dapat
menyeberang melalui jalur darat dikarenakan ada terusannya, dari karimun waktu
yang dibutuhkan lebih kurang 30 menit, lokasi tracking mangrove ini dekat dari
rumah adat karimunjawa.
catatan :
• Janganlah
lupa gunakan repellent ( obat nyamuk ) atau anti mosquito
• Bawa
camilan /makanan / minuman untuk bersantai sembari isthirahat
• plz,
Jangan buang sampah di sekitar lokasi trekking mangrove
• Janganlah
lari-lari di lokasi trecking mangrove
0 komentar "Hutan Mangrove Karimunjawa - Tracking mangrove", Baca atau Masukkan Komentar
Posting Komentar